Jombang – Pada tanggal 30 Mei 2024, Puskesmas Jelakombo Jombang mengadakan pertemuan rutin kader TBC yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang Tuberkulosis (TBC) di kalangan masyarakat. Pertemuan ini dihadiri oleh kader TBC di wilayah kerja Puskesmas Jelakombo Jombang.

Dalam pertemuan ini, dibahas berbagai topik penting terkait TBC, termasuk gejala, cara penularan, serta langkah-langkah pencegahan yang efektif. Para kader juga diberikan pelatihan khusus tentang cara mendeteksi dini kasus TBC di masyarakat dan pentingnya pengobatan yang tuntas bagi pasien TBC.

Plt. Kepala Puskesmas Jelakombo Jombang, dr Puspitasari Pantjawardani, menyampaikan bahwa peran kader sangat vital dalam upaya menanggulangi penyebaran TBC. “Kader TBC adalah garda terdepan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Dengan pengetahuan yang baik, kita dapat menekan angka penularan TBC di lingkungan kita.”

Selain itu, dalam pertemuan ini juga dibahas mengenai pentingnya dukungan keluarga dan lingkungan sekitar bagi pasien TBC untuk menjalani pengobatan secara rutin dan menyelesaikan seluruh tahapan pengobatan. "Dukungan moral dan sosial dari keluarga dan masyarakat sangat penting bagi kesembuhan pasien TBC," 

Pertemuan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi, di mana para kader berbagi pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi di lapangan. Diskusi ini diharapkan dapat memberikan solusi praktis dan memperkuat koordinasi antar kader dalam upaya pemberantasan TBC.

Dengan adanya pertemuan kader ini, diharapkan Desa/Kelurahan di Wilayah Kerja Puskesmas Jelakombo Jombang semakin siap dan tanggap dalam menghadapi masalah TBC di masyarakat, serta mampu memberikan kontribusi nyata dalam upaya kesehatan nasional.